Hot!! Ratusan Warga Turun ke Ruas Tol Cipali, Tagih Uang Penggantian Lahan

MAJALENGKA  – Ratusan warga Surawangi, Jatiwangi dan Jatisura Kecamatan Jatiwangi kembali turun ke Jalan Tol Cikopo-Palimanan (Cipali). Mereka tetap menuntut harga tanah mereka yang sampai saat ini belum diterima.

Aksi ratusan warga ini tidak menyurutkan semangat. Mereka rela berpanas-panasan, mereka pun mengucapkan solawat. Kendaraan mobil yang melintas terpaksa harus pelan, karena ada ratusan warga di tengah jalan. Petugas kepolisian pun terlihat mengatur lalu lintas kendaraan.

Aksi warga tepatnya di titik Km 166,600 m ini mulai berlangsung sejak pukul 10.00 WIB Senin (29/6) bertempat di titik rest area. Aksi unjuk rasa dari aliansi masyarakat gabungan dari desa Jatiwangi, Surawangi ini membawa alat peraga spanduk yang menuliskan tuntutan dari ganti rugi tanah 1000.000/meter yang belum dibayar.

Korlap aksi, Dodo mengatakan pihaknya menyayangkan bahwa harga tanahnya maupun warga yang punya lahan tapi belum menerima pembayaran dan kini turun ke jalan hanya dihargai 20 ribu permeter.

“Yang ikut turun lebih dari 60 orang tapi di jembatan layang juga ada puluhan warga yang bernasib sama. Kami berhak untuk memblokir jalan karena ini merupakan tanah kami. Kami akan terus melakukan aksi, sampai tuntutan kami didengarkan dan dapat terealisasi. Kami tidak mau terima harga tanah kami hanya dihargai paling mahal 20 ribu permeter, seharusnya satu juta permeter. Tuntutan kami 1 juta permeter,” tandasnya.

Aksi penutupan jalan tol mendapatkan pengamanan dari polres , polsek dan koramil 1713. Tidak ada aksi anarkis dalam demo yang berlangsung di jalan tol tersebut, hanya ada teriakan lantang dan pembacaan solawat. ( nay )