CIREBON – Pemerintah akan merealisasikan penyaluran dana desa (DD) tahun 2017 kepada pemerintah desa. Dana desa tersebut bakal disalurkan oleh Kementerian Keuangan (Kemenkeu), ke rekening milik desa.
Berdasarkan Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Nomor 21 Tahun 2015 tentang Penetapan Prioritas Penggunaan Dana Desa, dana desa di tahun 2017 ini digunakan untuk membiayai pelaksanaan program dan kegiatan berskala lokal desa bidang Pembangunan infrastruktur Desa dan Pemberdayaan Masyarakat Desa.
Hal itu jelas disambut antusias para kepala desa (kades) atau kuwu se-Indonesia. Tak terkecuali Kuwu Desa Serang Wetan, Kecamatan Babakan, Kabupaten Cirebon, yang juga akan menggunakan DD tahap 1 tahun 2017. DD yang sudah cair sebesar 60 persen tersebut, akan digunakan untuk infrastruktur dan pemberdayaan masyarakat.
Demikian disampaikan Kuwu Serang Wetan, Setia Budi kepada jabarpublisher.com, Senin (29/5/2017). Ia mengatakan, prioritas utama DD untuk pembangunan Saluran Pembuangan Air Limbah (SPAL) di Dusun 1, Dusun 2, dan Dusun 4, pemadatan jalan Jatisari di Dusun 4 dan jalan irigasi di Dusun 4. “Kami juga siap membangun tempat parkir di Masjid Baitul Makmur serta pembangunan sarana air bersih di Dusun 3,” ujarnya.
Masih dikatakan Kuwu Serang Wetan, untuk pemberdayaan masyarakat, DD tahap 1 akan digunakan bagi peningkatan kapasitas tenaga pengajar honorer yakni, guru Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), Madrasyah Diniah (MD), Taman Pendidikan Quran (TPQ). “Pemberian santunan kepada anak yatim dan warga tidak mampu juga jadi prioritas kami. Selain itu, tunjangan tahunan untuk guru ngaji, imam musholla, dan imam masjid, juga tak akan luput dari pantauan kami. Selebihnya, akan kami gunakan untuk pengembangan seni budaya lokal dan pengendalian hama kompor tikus,” pungkas Setia Budi. (adv/crd)