BANDUNG – Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Jawa Barat Netty Heryawan membuka “Pelatihan Limbah Koran” Dekranasda Provinsi Jawa Barat di Hotel Cihampelas 2 Bandung, Rabu (17/5/17). Dilatih oleh Komunitas Salam Rancage, merupakan kelompok masyarakat yang peduli permasalahan sampah yang semakin mengkhawatirkan.
Dengan menyorot pemberdayaan perempuan, Dekranasda Provinsi Jawa Barat mendorong kreativitas dalam mengolah koran yang dianggap sampah bagi sebagian orang. Dengan mendatangkan pengrajin dari tiap kabupaten/kota melalui Dekranasda masing-masing, untuk dilatih selama 3 hari mulai tanggal 17 – 19 Mei 2017. Salam Rancage, didirikan pertama kali pada 2012 di Bogor oleh Tri Permana Dewi dan Aling Nur Nolari. “Salam” dipetik dari Sekolah Alam Bogor, sedangkan “Rancage” berarti “terampil” dalam Bahasa Sunda.
Netty mengatakan perempuan khususnya ibu-ibu rumah tangga jika ada waktu luang biasanya ngerumpi, membicarakan kekurangan diri sendiri dan orang lain. “Namun mulai saat ini kita hilangkan kebiasaan itu dengan melakukan kegiatan yang lebih produktif yang menghasilkan penghasilan dan memberdayakan perempuan disekitarnya,” ajaknya.
“Karena upaya yang dilakukan di skala rumahan ditengah masyarakat yang sederhana tapi berdampak luar biasa, seperti yang dilakukan oleh Teh Aling harus kita cari dan ambil peluangnya. Ternyata tidak semua sesuatu yang disebut sampah menjadi masalah, jika sebagian sampah diolah secara baik akan mendatangkan berkah,” lanjutnya.
Jika hal ini terus dikembangkan, Netty berharap apa yang dilakukan ibu-ibu dapat menjaga stabilitas dan ketahanan di keluarga masing-masing. Selain itu dapat memastikan pola pengasuhan yang baik dan upaya perlindungan bagi anak dari tuntutan jaman saat ini, juga terhindar dari kekerasan psikis dan fisik. (hms/rls)