Isra Mi’raj, Bos Nasdem Daftar Bacabup Cirebon

CIREBON – Tepat di hari yang sangat penting bagi umat muslim yakni Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW, Ketua DPD Partai Nasdem Kabupaten Cirebon resmi mendaftarkan diri menjadi bakal calon bupati (Bacabup, red) dari partai Nasdem.Diungkapkan purna Kuwu Kejuden tersebut, dirinya sengaja mendaftarkan sebagai bacabup tepat tanggal 27 bulan rajab, karena kata dia, Isra’ yang artinya ialah Nabi Muhammad SAW diberangkatkan oleh Allah SWT dari Masjidil Haram hingga Masjidil Aqsa. Lalu dalam Mi’raj Nabi Muhammad SAW dinaikkan ke langit sampai ke Sidratul Muntaha yang merupakan tempat tertinggi. “Nah filosofi itulah yang membuat diri saya apakah saya bisa meniru jejak Nabi Muhammad SAW untuk melangkah tinggi dari jabatan Kuwu, anggota DPRD Kabupaten Cirebon dan menjadi Bupati Cirebon,” terang Sukaryadi usai mendaftarkan dirinya, Senin (24/4/2017).

Dikatakan Sukaryadi, dihari yang sama saat dirinya mendaftarkan diri sebagai bacabup, ada dua kandidat bacabup juga yang mengambil formulir pendaftaran bacabup. “Yang pertama yaitu Rakhmat SE dan yang kedua dr. Ahmad Qoyyim,” tambahnya.

Masih dikatakan Sukaryadi, setelah Rakhmat mengambil formulir pendaftaran bacabup, informasinya tepat dihari Rabu besok akan mengembalikan lagi formulir pendaftaran tersebut. “Kata perwakilan Rakhmat insya Allah akan mengembalikan formulir ini tepat dihari Rabu siang, sedangkan untuk dr. Ahmad Qoyyim belum mengetahui kapan akan mengembalikan formulir pendaftaran tersebut. Selain kedua bacabup ini informasinya pak Kalinga Kepala BKPSDM Kabupaten Cirebon akan mendaftarkan diri sebagai bacabup dari partai Nasdem pada tanggal 29 April,” terangnya.

Sementara itu, perwakilan dari dr. Ahmad Qoyyim, Yuyun Wahyu Kurnia mengatakan, dirinya dan teman-teman alumni SMAN 2 Cirebon angkatan 1979 sangat mendorong dr. Ahmad Qoyyim untuk menjadi bakal calon Bupati Cirebon. Karena, lanjut Yuyun, sosok dr. Ahmad Qoyyim ini adalah sosok yang jujur, baik, religius dan santun. “Sangat layak jika alumni SMAN 2 Cirebon ini di calonkan sebagai bacabup. Saya sudah komunikasi dengan yang bersangkutan dan katanya sangat siap untuk mendaftar lewat partai Nasdem, karena partai Nasdem satu-satunya partai politik yang tanpa mahar,” kata Yuyun.

Meski saat ini yang bersangkutan masih tercatat sebagai pegawai negeri sipil (PNS) di lingkungan Pemkab Cirebon, dan menjabat sebagai Kepala Dinas Kesehatan bukan menjadi persoalan. “Toh pelaksanaan Pilkada sendiri kan masih lama, ini hanya mendaftar saja. Jadi wajar saja dan tidak melanggar ke PNS-an nya itu, jika nanti dia serius untuk melanjutkan proses pendaftaran tersebut alangkah baiknya izin kepada Bupati terlebih dahulu,” tandasnya. (gfr)