Ada Apa? Suhu PDIP Sedang Hot, Sutrija Datangi KPU Kab Cirebon

CIREBON – Tokoh masyarakat sekaligus simpatisan partai berlambang moncong putih, Sutrija sambangi Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Cirebon, Rabu (23/3/2017) Sore.

Meskipun sore kala itu kondisi Kota Sumber diguyur hujan, namun tidak menyurutkan langkah Sutrija untuk tetap melakukan pertemuan sekaligus silaturrahim dengan Jajaran KPU Kabupaten Cirebon.

Kedatangannya ke KPU ini, diungkapkan Sutrija, dirinya menyempatkan waktu berkunjung ke Kantor KPU ialah tujuannya hanya sekedar untuk melakukan silaturahim. “Kita kesini ini adalah untuk mempererat tali silaturahmi, saya orang Cirebon sudah lama tidak bersilaturahim dengan semua pihak termasuk KPU,” kata Sutrija usai berdiskusi dengan seluruh jajaran KPU.

Dikatakan, keniatan untuk mengabdikan dirinya untuk Kabupaten Cirebon memang ada, tetapi masih melihat situasi perpolitikan di Kabupaten Cirebon. “Niat sih ada, tapi liat perkembangan suhu politik disini dulu ya,” ungkapnya.

Ditambahkan, jika ingin mengabdikan diri untuk menjadi bakal calon Bupati itu minimalnya mempunyai dari segi kapasitas, elektabilitas, serta popularitas. Selain tiga aspek tadi sebagai calon pemimpin itu juga harus punya pengalaman tidak hanya lokal, melainkan internasional juga. “Tujuannya apa, agar Cirebon ini bisa lebih maju lagi dari sekarang. Kalau melihat kondisi Kabupaten Cirebon sekarang, saya sih enggak dalam ya. Tapi dilihat dari jalan saja banyak yang rusak, itu biasanya mencerminkan kepemimpinan yang ada,” ungkapnya.

Masih dikatakan Sutrija, kalau berdasarkan obrolan dengan KPU, katanya tentang partisipasi pemilih didaerah ini masih rendah. Maka yang perlu dilakukan KPU ini salah satunya dengan cara bagaimana mampu untuk menarik orang-orang yang mempunyai potensi, yakni sesuatu yang fenomenal dan kontroversi. “Kita lihat di Jakarta orang-orang yang kontroversi itu yang mampu meningkatkan partisipasi publik. Jadi KPU juga punya tugas, punya peran yang berat bagaimana caranya mampu menarik orang-orang yang seperti itu,” pungkasnya. (gfr)