“Sekap Korban, Perampok Akhirnya Ditembak Mati Polisi”

TASIK – Aksi Perampokan Disertai Penyekapan Di Tasikmalaya, Jawa Barat Berhasil Digagalkan Polisi. Seorang Pelaku Yang Berusaha Melawan Petugas Terpaksa Ditembak Mati. Hal Ini Terjadi Dalam Simulasi Panic Baton, Untuk Menumpas Kejahatan Dengan Cepat. Aksi Kejahatan Terjadi Di Sebuah Toko Sepeda Serta Motor Trail Jalan Ir Haji Juanda Tasikmalaya, Jawa Barat Rabu (8/03/2017) Siang. Seorang Pelaku Masuk Kedalam Toko Untuk Merampok Dengan Menyandera Pemiliknya.

Mendapati Laporan Dari Korban Melalui Aplikasi Panic Buton, Polisi Langsung Bergerak Cepat. Sejumlah Anggota Kepolisian Terlatih Berusaha Melumpuhkan Pelaku Setelah Peringatan Polisi Tidak Dihiraukan. Selain Menaiki Gedung, Polisi Bersenjata Lengkap Juga Berguling Diatas Atap Hingga Menuruni Gedung Lantai Dua Menggunakan Tali Rafling.

Aksi Baku Tembak Tidak Terlekan Lagi Didalam Toko Setelah Pelaku Berusaha Melawan. Namun, Kesigapan Petugas Membuat Pelaku Jatuh Tersungkur Setelah Dihadiahi Timah Panas. Rekaman Penyergapan Diatas Terjadi Dalam Simulasi Penerapan Aplikasi Panic Batom Yang Digelar Polres Kota Tasikmalaya Jawa Barat. Selain Mengenalkan Aplikasi Panic Baton Pada Anggota Dan Masyarakat, Hal Ini Juga Dilakukan Untuk Melatih Kesigapan Anggota Polisi Dalam Menangani Kasus Kejahatan Secara Cepat.

Menurut Kompol Gandi Jukardi, Kabag Ops Polres Kota Tasikmalaya mengatakan saat memberikan ketrangan persnya usai lakukan simulasi siang tadi. “Giat Hari Ini Laksanakan Simulasi Ini Adalah Tahapan Dari Sistem Panic Battom Kita Simulasikan. Simulasi Diasumsikan Ada Perampokan Disatu Rumah,” jelas Kabag Ops. Diharapkan, dengan simulasi ini polisi bisa menangani Kasus Kejahatan yang dilaporkan Masyarakat dengan cepat, tepat dan tidak menyalahi aturan. (and)