Butuh 2.000 Karyawan, Yamaha Uji Kemampuan Siswa SMK di Cirebon

CIREBON – PT. Yamaha Manufacturing Indonesia (YMI) West Java yang berlokasi di Karawang berkunjung ke SMK Muhamadiyah Lemahabang, Kabupaten Cirebon ,untuk melakukan seleksi calon karyawan, Jumat (23/12/2016).

Staf HRD bagian rekrutmen PT. YMI West Java, Didin Safaat sebelum memberikan materi psikotest kepada sekitar 360 siswa dan alumni SMK Muhamadiyah Lemahabang, kepada “JP” menjelaskan, kedatangannya ke SMK Muhamadiyah Lemahabang terkait dengan kebutuhan tenaga kerja untuk PT. YMI West Java yang dalam setiap tahun merekrut antara 1.500 hingga 2.000 karyawan yang dialksanakan pada akhir tahun dan awal tahun sampai maret mendatang.

“PT. YMI West Java yang berlokasi di Karawang setiap tahun merekrut antara 1.500 hingga 2.000 karyawan baru, kedatangannya ke SMK Muhamadiyah Lemahabang ini terkait kebutuhuan tenaga kerja di PT YMI, sebagai solusi kekurangan tenaga kerja,” terangnya. Dijelaskan Didin, SMK Muhamadiyah Lemahabang adalah salah satu mitra PT. YMI yang telah melakukan MoU kerjasama dari pendidikan dan perlengkapan praktek siswa, sehingga siswa sudah dibekali ilmu perbengkelan khususnya sepeda motor dari pabrikan Yamaha, sebagai salah satu dari MoU tersebut pihaknya juga melakukan hal serupa dengan merekrut para lulusannya.

“Tahun kemarin sekitar 65 siswa dari SMK Muhamadiyah Lemahabang diteruima bekerja di PT. YMI, angka ini terbilang besar jika dibandingkan dengan sekolah lainnya,” jelas Didin. “Lebih lanjut Didin juga mengungkapkan, bahwa rekrutmen tenaga kerja yng dilakukan ke sekolah-sekolah yang telah melakukan MoU dengan PT. YMI. “Rekrutmen kali ini adalah tahun kedua setelah kita melakukan MoU, PT. YMI tidak membatasi berapapun untuk setiap sekolah yang diterima di PT. YMI, tergantung bagaimana sekolah tersebut mempersiapkan siswanya agar bisa diterima di PT. YMI, kalau rata-rata sekitar 10 persen dari peserta seleksi yang lolos diterima,” tukasnya.

Sementara itu Kepala SMK Muhamadiyah Lemahabang, Hadi Permana mengatakan, SMK Muhamadiyah Lemahabang telah memiliki Kelas Khusus Yamaha setelah adanya MoU antara SMK Muhamadiyah Lemahabang dengan PT. YMI, sekolah dan pihak Yamaha yang mendidik para siswanya bukan hanya bertujuan untuk dipekerjakaan di PT. YMI, tetapi lebih untuk mempersiapkan siswa untuk lebih menguasai secara profesional dalam kinerja dan pemahaman tekhnologi Yamaha.
“Sekolah mendidik siswa untuk mempersiapkan para siswanya kelak lulus dari sekolah, kita didik semaksimal mungkin untuk dipersiapkan sebagai tenaga profesional setingkat mekanik, kalau mereka bersungguh-sungguh saat menjalani pendidikan di SMK Muhamadiyah Lemahabang, kita yakin mereka bisa diterima dimana saja,” pungkasnya. (crd)