CIREBON – Kemarin, Bupati Cirebon Sunjaya Purwadisastra mengundang perwakilan Ikatan Pedagang Pasar Sumber (IPPS) untuk mengadakan pertemuan tertutup guna membahas pembangunan pasar permanen pasar sumber.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Cirebon, Erry Achmad Husaeri mengatakan hasil pertemuan kemarin Bupati dengan perwakilan IPPS diruang rapat Bupati adalah pasar Sumber akan dibangun di lokasi eks kebakaran (pasar sumber lama). “Hasilnya Pemerintah Kabupaten Cirebon sepakat pembangunan revitalisasi pasar sumber tetap dilokasi yang lama, tetapi dengan kesepakatan bersama tidak boleh ada yang berjualan diluar pasar setelah itu berdiri, “kata Erry kepada sejumlah wartawan saat ditemui di ruang kerjanya, Rabu (3/5/2016).
Dikatakan Erry, Bupati itu tidak mempermasalahkan, asalkan pedagang yang dahulunya berjualan diluar maupun yang didalam itu harus berjualan didalam pasar jangan ada yang berjualan dijalanan. “Kalau point itu tadi disepakati maka bupati juga mempersilahkan pembangunan dilokasi yang lama, selagi itu bisa dan tidak menyalahi aturan, ” jelasnya.
Disinggung mengenai berapa lantai pembangunan yang akan diterapkan di Pasar Sumber nantinya, kata Erry, pihkanya kembalikan lagi pada Feasibility Study (FS) bersama Indag. “Syukur-syukur bisa satu lantai, kalau satu lantai terlalu kecil maka dipertimbangkan tetapi harus disepakati bahwa itu pasar sudah akan dibangun dua lantai tidak ada kata lain semua menempati tempat yang sudah ditentukan,” terangnya.
Dijelaskan Erry lebih jauh, mengenai berapa besar anggaran yang akan digunakan untuk pembangunan pasar sumber, pihaknya akan berkonsultasi dahulu dengan Kementerian Perdagangan, “kalau itu bisa diserap langsung ya kita serap melalui APBN, kalau tidak bisa kita mencari dana lain apakah itu dari Bantuan Provinsi atau APBD Kabupaten,” tukasnya. (gfr)